BERITA PUSAT - Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Soekarno-Hatta menangkap DV (15) lantaran tertangkap tangan mencuri dua koper milik penumpang maskapai Garuda. Tak hanya sampai di situ, sebanyak delapan koper lainnya juga berhasil diamankan setelah polisi melakukan pengembangan dengan menggeledah kamar dari siwa SMP itu.
Menteri Perhubugan (Menhub) Budi Karya Sumadi menduga, pencurian koper tersebut terjadi karena lemahnya pengawasan baik dari pihak Angkasa Pura II maupun petugas dari maskapai berpelat merah tersebut.
"Tapi kami sikapi, ada sikap pada masyarakat yang terjadi penyimpangan. Namun saya sudah instruksikan pada Angkasa Pura II untuk melakukan pengetatan," kata Budi Karya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/5/2018).
"Tapi kami sikapi, ada sikap pada masyarakat yang terjadi penyimpangan. Namun saya sudah instruksikan pada Angkasa Pura II untuk melakukan pengetatan," kata Budi Karya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/5/2018).
Budi Karya menyayangkan peristiwa pencurian seperti ini kembali terjadi di bandara. Menurut dia, lebih berbahaya lagi bila adanya teroris yang berhasil merangsek ke tempat penyimpanan bagasi penumpang tersebut.
Mantan Dirut Angkasa Pura II itu meminta agar Subdirektorat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan Personel Keamanan Penerbangan menindak tegas pelaku pencurian tersebut. Bahkan, kata Budi Karya, PPNS juga harus melakukan penuntutan terhadap orang-orang yang bercanda soal bom di bandara.
"Saya pesan satu, PPNS secara tegas akan melakukan penuntutan terhadap yang guyon soal bom. Selama ini, yang akan datang, minggu depan kita akan melakukan penuntutan," tuturnya.
Sebelummya, beredar viral pengakuan seorang penumpang yang kopernya telah dicuri di tempat pengambilan bagasi (conveyor belt) Terminal 3 Ultimate Soekarno-Hatta di media sosial. Penumpang yang tak menyebutkan namanya itu melakukan penerbangan dengan maskapai Garuda Indonesia GA 417 dari Bali dan tiba di Jakarta pada Selasa 12 Mei 2018 sekitar pukul 19.00 WIB.
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta AKBP Viktor Togi Tambunan membenarkan kabar penangkapan pencuri koper milik penumpang penerbangan maskapai Garuda tersebut. Dalam keterangannya, polisi berhasil mengamankan 10 koper sebagai barang bukti setelah melakukan pengembangan ke rumah pelaku.
Sebelummya, beredar viral pengakuan seorang penumpang yang kopernya telah dicuri di tempat pengambilan bagasi (conveyor belt) Terminal 3 Ultimate Soekarno-Hatta di media sosial. Penumpang yang tak menyebutkan namanya itu melakukan penerbangan dengan maskapai Garuda Indonesia GA 417 dari Bali dan tiba di Jakarta pada Selasa 12 Mei 2018 sekitar pukul 19.00 WIB.
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta AKBP Viktor Togi Tambunan membenarkan kabar penangkapan pencuri koper milik penumpang penerbangan maskapai Garuda tersebut. Dalam keterangannya, polisi berhasil mengamankan 10 koper sebagai barang bukti setelah melakukan pengembangan ke rumah pelaku.
0 komentar:
Posting Komentar