Anti Mainstream, Perusahaan Ini Pakai Ketiak untuk Promo Produknya

Beritapusat99 - perusahaan periklanan di Jepang memilih memasang iklan yang sedikit nyeleneh. Tidak hanya menggunakan tubuh manusia sebagai papan iklan, perusahaan tersebut memanfaatkan ketiak wanita-wanita muda guna sebagai tempat mempromosikan produk kliennya!

Perusahaan Wakino Ad itu siap memberi uang senilai 10 ribu yen (setara Rp1,3 juta) per jam bagi wanita yang rela ketiaknya ditempel iklan. Wakino akan menempelkan semacam plester di ketiak si wanita yang kemudian diminta berjalan berkeliling sambil memamerkan iklan tersebut.

Melansir dari Oddity Central, Kamis (26/7/2018), Wakino Ad baru saja memulai operasi tersebut sehingga belum diketahui seberapa sukses cara beriklan yang nyeleneh tersebut. Sebagai informasi, klien pertama mereka adalah produsen perlengkapan kecantikan dan dermatologi yang mempunyai produk berupa pencabut rambut ketiak tanpa rasa sakit berlebihan.

Menariknya, Wakino Ad dimiliki oleh Liberta, produsen alat-alat kecantikan yang punya spesialisasi produk-produk perawatan ketiak. Selain mengiklankan produk kliennya, Wakino Ad secara tidak langsung juga mempromosikan perusahaan induknya! Cara yang cukup jenius meski unik.

Wakino Ad sendiri bukanlah perusahaan periklanan pertama yang memanfaatkan tubuh wanita sebagai promosi produk. Pada 2013, Absolute Territory PR sempat mencuri perhatian karena memanfaatkan paha wanita sebagai media promosi produk kliennya.

Menggunakan tubuh manusia sebagai wadah promosi nampaknya bukan lagi hal yang tabu. Brandon Chicotsky rela menyewakan kepala botaknya untuk ditempeli iklan oleh perusahaan yang berani membayarnya hingga ratusan dolar Amerika Serikat (AS) untuk kontrak beberapa tahun. Tentu, ia hanya satu contoh saja.

Ada lagi Hostgator Dotcom yang rela menato wajahnya dengan logo perusahaan demi meraup untung. Hal serupa dilakukan Jason George yang dijuluki ‘Manusia Papan Iklan’ karena merelakan bagian tubuhnya ditato dengan ratusan logo perusahaan!

Kedua pria itu masih masuk dalam kategori normal karena merelakan bagian tubuhnya yang terlihat sebagai papan iklan. Lain halnya dengan Wakino Ad yang memanfaatkan ketiak, bagian tubuh yang jarang dilihat orang lain sebagai media promosi. Sebagaimana diketahui, ketiak tidak selalu terlihat kecuali menggunakan pakaian terbuka sambil mengangkat tangan.