Rabu, 15 Agustus 2018

Jokowi: Indonesia Jadi Kekuatan yang Disegani Dunia Jika Tetap Bersatu


Beritapusat99 - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta perayaan hari kemerdekaan yang ke-73 Republik Indonesia harus jadi momentum sebagai pengingat persatuan bangsa Indonesia. Sebab, para pendiri bangsa telah merintis dan berjuang mempertahankan kemerdekaan yang tidak mudah ini.

"Saat itu, semua anak-anak bangsa menyingkirkan perbedaan politik, perbedaan suku, perbedaan agama ataupun golongan hanya untuk mewujudkan Indonesia merdeka," kata Jokowi dalam pidato kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR dalam rangka HUT ke 73 RI di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (16/8/2018).

Jokowi menegaskan, perbedaan bukanlah penghalang bagi para pejuang kemerdekaan untuk bersatu. Menurut dia, dalam persatuan itulah, mereka menemukan energi yang maha-dahsyat untuk menggerakkan seluruh tenaga, pikiran, dan juga tetesan keringat untuk Indonesia merdeka.

"Dalam persatuan Indonesia itulah, para pejuang kemerdekaan menemukan solidaritas, kepedulian, dan juga semangat berbagi antarsesama anak bangsa. Solidaritas, peduli, dan berbagi antarsesama saudara, satu bangsa, satu bahasa, dan satu tanah air," tambahnya.

Kepala Negara ingin usai ke-73 tahun merdeka, bangsa Indonesia dapat melanjutkan semangat para pejuang kemerdekaan tersebut untuk bekerja nyata mengisi kemerdekaan, dengan bekerja nyata memenuhi janji-janji kemerdekaan, dan untuk bekerja nyata mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Dalam perjalanan sebagai bangsa yang merdeka, kita menghadapi berbagai tantangan, berbagai rintangan, berbagai cobaan yang menguji persatuan dan kesatuan bangsa kita. Tapi, kita wajib bersyukur karena dalam menghadapi ujian tersebut, kita selalu diingatkan oleh para pendiri bangsa bahwa jatuh bangunnya sebuah bangsa sangat tergantung pada bangsa itu sendiri," imbuhnya.

Jokowi meminta seluruh elemen bangsa dapat bersatu agar menjadi bangsa yang tidak mudah terpecah belah. Sehingga, tidak berlebihan pada momentum peringatan hari kemerdekaan tahun ini, ia mengajak seluruh anak-anak bangsa, untuk kembali pada semangat persatuan Indonesia, kembali pada semangat kepedulian dan berbagi pada sesama anak bangsa tanpa membeda-bedakan asal usul suku, agama, ataupun golongan.

"Saya yakin, jika bangsa Indonesia mau tetap bersatu, berbagi, dan peduli pada sesama anak bangsa, maka Indonesia bukan lagi hanya sekadar nama ataupun gambar sederetan pulau di peta dunia, melainkan menjadi sebuah kekuatan yang disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia," lanjutnya.

"Saya yakin dengan semangat persatuan, peduli dan berbagi, ditambah dengan kerja bersama, kita akan mampu menghadapi seluruh tantangan masa depan, mencapai prestasi bangsa, Indonesia maju yang gemilang," tandasnya.

0 komentar:

Posting Komentar