Kabur dari Rumah, Bocah 9 Tahun di China Tempuh 1.000 Km dengan 8 Jam Berada di Bawah Truk

Beritapusat99 - Karena merasa kesepian, seorang bocah sembilan tahun di China nekat kabur dari rumahnya di Provinsi Hunan timur. Bocah itu bersembunyi di bagian bawah truk besar dan menjadi penumpang gelap sampai akhirnya ditemukan delapan jam kemudian.

Diwartakan South China Morning Post, Selasa (28/8/2018), bocah itu ditahan oleh seorang polisi di Kota Milou, Hunan setelah ditemukan. Semula dia menolak menyebutkan namanya dan dari mana dia berasal, tetapi kemudian dia menyerah dan mengatakan bahwa dia adalah Xiaoneng serta memberikan nama dan nomor telepon ayahnya.

Akhirnya diketahui bahwa bocah itu menjadi penumpang gelap dengan berpegangan di sebuah batangan di poros roda belakang saat truk tersebut berhenti di Kota Chenzou pada 18 Agustus. Bocah itu berada di bawah truk yang menempuh perjalanan sejauh 1.000 kilometer selama delapan jam tanpa ketahuan meski truk itu berhenti beberapa kali.

Xiaoneng baru ditemukan keesokan harinya saat sopir truk berhenti di sebuah pabrik di Hunan. Pegawai pabrik mencoba membujuknya keluar dari bawah truk sampai akhirnya bocah itu keluar dengan badan yang berlumur minyak oli dan abu.

Diketahui bahwa orang tua Xiaoneng sudah bercerai. Seperti kebanyakan anak-anak di China, dia tinggal bersama neneknya sementara ayahnya sibuk mencari uang di kota.

"Mungkin itu karena dia tidak memiliki kasih sayang seorang ibu," kata ayah Xiaoneng. "Dia kesepian."

Sang ayah mengatakan bahwa insiden itu bukan pertama kalinya Xiaoneng mencoba melarikan diri. Dia juga mengatakan bahwa kemarahannya terhadap Xiaoneng yang membunuh bebek milik neneknya di hari yang sama saat dia melarikan diri mungkin menjadi salah satu alasannya.